Selasa, 31 Mei 2011

PREMAN ADALAH MANUSIA YANG MERDEKA

seringkali orang-orang mencampuradukkan istilah
preman ini dengan pelaku kriminalitas ,,,
atau dengan penjahat bermoral bejat ...
Ini adalah salah kaprah besar ...
pelabelan yang begitu mapan tanpa disertai argumentasi yang masuk akal ...
pantas untuk dipertanyakan ???

kata ‘preman’ bukan kata asli Bahasa Indonesia ...
saya mencoba mencari arti istilah preman ini ...
kata preman terbentuk dari gabungan dua kata ,,,
Pre dan Man atau dalam Bahasa Inggris Free dan Man (Freeman) ...
baiklah saya kutipkan dari Oxford Advanced Learner’s Dictionary 7th edition ...
Freeman is (1) a person
who has been given the freedom of a particular city as a reward for the work that they have done (British English) (2) a person who is not a slave ...
jelas sekali makna preman disini ...
(1) preman adalah orang yang diberikan kebebasan oleh suatu kota tertentu sebagai sebuah penghargaan atas perkerjaan atau jasa yang telah mereka lakukan ...
(2) preman adalah orang yang bukan budak ...
maka jelas sekali di Inggris sana ,,,
preman adalah orang yang telah melakukan sesuatu yang positif ,,,
bisa berupa dedikasi kerja atau jasa pada suatu kota sehingga ia diberikan kebebasan sebagai sebuah penghargaan (award) ...
namun pertanyaannya ,,,
apa gambaran preman di kita sama dengan gambaran preman di Inggris sana ???
jawabannya ,,,
seharusnya iya !!!

istilah preman juga berasal dari kata Bahasa Belanda ‘frietzman’ yang artinya orang yang tak mau bekerja sama dengan
Belanda ...
orang-orang semacam ini serangkali membangkangi pemerintahan kolonial ,,,
bisa karena memang menolak penindasan semena-mena Belanda pada rakyat jelata ,,,
atau karena idealismenya yang tak ingin menjadi penjilat pantat Meneer Londo ...
orang-orang semacam inilah yang pernah merumuskan Sumpah Pemuda 1928 ,,,
mendirikan Budi Utomo, Tri Koro Darmo, PI, PNI, dan lainnya hingga proklamasi kemerdekaan 1945 dan seterusnya ...
orang yang bercita-cita merdeka ...
dialah Soekarno, Hatta, Syahrir, Tjokroaminoto, Sutomo, dll ...
merekalah preman-preman sejati yang mendambakan kebebasan / kemerdekaan
namun tetap menghormati perbedaan ...

itu sih dulu ,,,
tapi sekarang preman itu dianggap buron, begundal, penghias koran kriminal, dan lainnya ...
kalau kita lihat, para bromocorah, maling, tukang palak, tukang pukul, dan lain sebagainya yang sukanya nongkrong di jalanan, di pasar, di terminal, dan yang bikin warga resah, selalu disebut kriminal, bajingan, sampah masyarakat, serta tak ketinggalan ‘preman’ ...
saya sih nggak masalah dengan istilah-istilah sebelumnya ,,,
cuma buat istilah ‘preman’ ,,,
saya mau interupsi sedikit ...

kriminal atau criminal adalah kata serapan ,,,
yang artinya a person who
commit a crime ...
crime sendiri adalah activities that involve breaking the law ...
atau an illegal act or activity that can be punished by law ...
jadi kriminal adalah orang yang melakukan suatu kegiatan atau aktivitas yang melanggar hukum ...
lha preman ,,,
preman kan manusia merdeka ,,,
yang artinya bebas melakukan apa saja ,,,
bebas berpikir dan bertindak ...
bukankah itu hakikat manusia sebagai makhluk yang selalu mendambakan kebebasan ???
semua manusia adalah preman ...
baru kalau preman itu melakukan pelanggaran hukum ,,,
ia bisa disebut kriminal ...
tapi selama enggak ya ,,,
dia tetap preman ,,,
orang baik- baik ,,,
manusia merdeka ...

nah dari sini harus ada pisau tajam untuk membelah kesalahan semantik ini ...
preman bukan kriminal ...
preman berbeda dengan kriminal ...
preman dan kriminal adalah dua hal yang berbeda ,,,
seperti ustadz dan tentara ,,,
seperti kucing dan macan ...
jadi, kalau ada bromocorah, maling, tukang palak, tukang pukul, dan lain sebagainya yang memang dengan sengaja
mengganggu ketertiban, membuat onar, apalagi melanggar hukum ,,,
ya itulah kriminal bukan preman ...
lain kali polisi seharusnya ngadain razia kriminal ,,,
bukan razia preman !!!

salam
El BrhanDhalz

Tidak ada komentar:

Posting Komentar