Rabu, 28 April 2010

Pengenalan Diri "tasawwuf" [JAMIUL USHULI]

ketahuilah sesungguhnya yang dimaksud dengan :
-> Syari'at ; yaitu segala perintah dan larangan Allah ...
-> Thariqat ; yaitu melakukan segala yang diperintahkan Allah dengan sengaja demi untuk mendekatkan diri kepada-Nya ...
-> Haqiqat ; yaitu kesampaian kepada Allah SWT dengan Nur Tajalli-Nya ...
-> Ma'rifat ; yaitu pengenalan ...

yang dimaksud Syari'at ,,, yakni menyembah Allah SWT ...
Thariqat ,,, yakni merasakan hadirnya Allah di dalam hati semata-mata dzikir kepada-Nya ...
Haqiqat ,,, yakni melihat Allah dengan penglihatan hati ...

dan ketika kita melaksanakan shalat ,,, maka itu di namakan Syari'at ...
dan kesungguhan dalam shalat demi Allah semata-mata ,,, itu dinamai Thariqat ...
dan ketika shalat kita sampai kepada Allah ,,, maka dinamai Haqiqat ...

adapun pengenalan ,,,
pengenalan itu ada dua ,,, yaitu ;
1). Pengenalan Haq (Tauhid) ,,, sebab setelah dinyatakan tentang semua nama-nama dan sifat-sifat-Nya ...
2). Pengenalan Haqiqat itu tidak ada jalan untuk sampai ,,, karna kita tidak dapat menemui-Nya dengan penglihatan Zat pada kita ...
adapun kelemahan dalam pengenalan haqiqat pada Allah justru itulah sebenarnya penemuan yang benar ...
hanya Allah yang akan memperkenalkan diri-Nya dengan jalan pancaran cahaya-Nya di dalam hati hamba-Nya yang di kehendaki ...
dengan demikian maka dikenallah diri kita sendiri menerima suatu Nur yang datang dari pada Allah ...

MAN 'ARAFA NAFSAHU FAQAD 'ARAFA RABBAHU
artinya ; "barang siapa mengenal dirinya ,,, karna ada menerima Nur dari Tuhannya ,,, maka dikenallah Tuhan lewat petunjuk Nur-Nya tersebut ...

itu yang di kehendaki ,,, sehingga "hati" itu senantiasa di pelihara kesuciannya ...

Nabi Muhammad SAW ,,, bersabda ;
"di dalam tubuh anak cucu Adam ada daging segumpal di dalam hati ,,, di dalam ada buah hati ,,, di dalam buah hati ada Nyawa ,,, di dalamnya ada Rahasia ,,, di dalam Rahasia ada Nur Illahi yang tersembunyi ,,, di dalamnya lagi ada "AKU" ...

inilah yang penting dipahami baik-baik dan jangan bertukar-tukaran ,,, menurut Ahlussunnah Waljamaah ...

salama ... salam ... salam hormatku ...

1 komentar:

  1. Mau tanya, nama pengarang kitab jamiul ushuli ini siapa yah? Dan apa bapak punya kitabnya?, makasih

    BalasHapus