Sabtu, 24 Oktober 2009

Cinta och Cinta...

Cinta mengandung segala makna Kasih Sayang, Keharmonisan, Penghargaan dan Kerinduan disamping mengandung Persiapan Untuk Menempuh Kehidupan dikala Suka dan Duka, Lapang dan Sempit...


Cinta seseorang laki-laki kepada wanita dan cinta wanita kepada laki-laki adalah perasaan yang manusiawi yang bersumber dari fitrah yang diciptakan Allah didalam jiwa manusia, yaitu kecendrungan kepada lawan jenisnya, ketika telah mencapai kematangan fikiran dan fisiknya (Dewasa)...


Cinta bukanlah hanya sebuah ketertarikan secara fisik saja, Ketertarikan secara fisik hanyalah permulaan cinta bukan puncaknya.


Dan sudah fitrah manusia untuk menyukai keindahan. Tapi disamping keindahan bentuk dan rupa harus disertai keindahan dengan akhlak yang baik...


Islam adalah Agama Fitrah karna itulah Islam Tidak Membelenggu Perasaan manusia. Islam tidak mengingkari perasaan cinta yang tumbuh pada diri seorang manusia. Akan tetapi islam mengajarkan pada manusia untuk menjaga perasaan cinta itu, dijaga, dirawat dan dilindungi dari segala kehinaan dan apa saja yang mengotorinya...


Bukan Cinta namanya Jika kita Berkehendak mengontrol Pasangan. Juga bukan cinta bila kita bersedia mengalah demi kepuasan kekasih. Orang yang mencintai tidak menganggap kekasih sebagai atasan atau bawahan, tapi sebagai pasangan untuk berbagi, juga untuk mengidentifikasi diri. Orang yang Mencintai Itu Melihat dan Menyadari sisi Buruk sang kekasih...


Cinta (al-mahabbah) dan benci (al-karàhah), merupakan fitrah emosional yang dianugerahkan ALLAH kepada Seluruh Manuzia. Bagi Seorang Muslim Benci dan Cinta itu harus berdasarkan proporsionalisasi syariat. Krn bisa jadi apa yg kita cintai itu justru sesuatu yg buruk, dan sebaliknya membenci sesuatu yang sesuatu sebetulnya baik buat kita (QS. Al_BaQarah : 216).
Jika Tidak Demikian, betapa banyak korban akibat tidak tahu menempatkan arti cinta dan benci...


Dalam Islam, Cinta Seseorang Haruslah Berlandaskan kepengikutan (ittiba') dan ketaatan. Sebagaimana Firman-Nya,
"Jika kamu Benar-benar mencintai Allah, ikutilah aku (Rasulullah), niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu". (QS. 3 : 31-32)


Salah Satu Cinta yang diajarkan Rasulullah. diantaranya adalah, mencintai dan mengasih sesama, kecintaan ini, sebagaimana Pernah dicontohkan beliau, tak Pernah dibedakan antara Muslim dan non-muslim. Bahkan, tidak dibenarkan jika tidak berbuat adil kepada suatu kaum misalnya, hanya karna benci kepada mereka (QS. 5 : 8)


Ajaran cinta islami yang mesti disemaikan bukanlah sebatas sesama muslim. Tapi justru sesama manusia dan sesama makhluk. Rasulullah bersabda, "Hakikat seorang Muslim adalah, Mencintai Allah dan Rasul-Nya, sesamanya, serta tetangganya, melebihi atau sebagaimana cinta kepada dirinya sendiri" (HR.Imam bukhari).


Kecintaan yang terekspresikan akan menjadi amal shaleh buat pelakunya. Maka dari itu, kecintaan maupun kebaikan, meskipun baru tersirat dalam hati dan belum terlaksana, tetap akan mendapat pahala disisi Allah. Sebaliknya, kebencian yang tersimpan dalam lubuk hati disamping sebuah kewajaran, juga tdk dicatat sbg keburukan, hingga niatnya betul2 dilakukan (al-Hadits)


Agar kecintaan dapat tumbuh dan bersemai dalam diri setiap insan, rasulullah mengajarkan, "Wahai sekalian manusia, sebarkanlah salam (kedamaian), berilah makan orang yg membutuhkan, sambungkanlah tali persaudaraan, dan shalat Tahajjud pada sepertiga malam (introspeksi), niscaya kamu akan masuk surga dengan damai".(HR. Imam Tarmidzi)


Selama masa mudaku cinta akan menjadi guruku...
Masa tuaku_kebahagiaanku_cinta_kekasihku akan terus bersamaku sampai akhir hidupku dan setelah kematianku ditangan Tuhan akan menyatukan kembali...
he...he...he...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar